Halaman

Kamis, 15 Maret 2012

Pola makan yang tidak sehat bagi remaja

Apa kamu masih tergolong usia remaja? Jika ya, maka tidak ada salahnya membaca dengan seksama isi posting ini, tapi bagi kamu yang sudah tidak remaja lagi juga diijinkan untuk membaca, hehehe. Dalam sebuah penelitian pola makan ala orang-orang barat ternyata memiliki pengaruh yang tidak baik bagi kesehatan mental remaja. itulah yang diberitakan dalam situs the times of india pada hari rabu tanggal 26 Agustus 2009. Telethon Institute for Child Health Research (TICHR) di Subiaco, Perth, Australia bagian barat telah melakukan penelitian terhadap 1.600 remaja yang berusia 14 tahun.
Dalam penelitian yang diketuai oleh Dr Wendy Oddy mengidentifikasi dua jenis pola makan yang mempengaruhi kesehatan seseorang. Di antaranya pola makan ala Barat dengan menu seperti hamburger, kentang goreng, kue pie, sosis, daging merah, gandum olahan, makanan olahan dari susu lemak tinggi, dan beraneka saus. Sedangkan pola makan sehat contohnya sayur-sayuran berwarna, buah-buahan segar, kacang polong, gandum, dan ikan.
Kemudian, Oddy dan timnya mencocokkan pola makan ini dengan hal-hal terkait perkembangan emosi dan perilaku seseorang. Misalnya seperti peranan seseorang dalam keluarga, penghasilan, ibu tunggal, ayah yang meninggalkan keluarganya, orang tua yang merokok, dan pendidikan orang tua.
Mereka menemukan bahwa pola makan ala Barat tersebut membuat seseorang cenderung bersikap menarik diri, mudah gelisah, agresif, dan jahat. Menurut Oddy, meski sudah cukup mendapatkan makanan sehat, tapi para remaja tersebut justru lebih banyak mendapat asupan makanan yang tak sehat. Pasalnya, kudapan dan minuman ringan tak sehat tersebut sudah terlalu banyak dijual di pasaran dan terbiasa dikonsumsi sehari-hari.(LUC)
http://kesehatan.liputan6.com/berita/200908/242035/Pola.Makan.ala.Barat.Buruk.untuk.Remaja

Tidak ada komentar:

Posting Komentar